Oleh: museumku | 24 November 2016

Buku Baru: Di Balik Pilar-pilar Museum

pilar-museum-1Judul: Di Balik Pilar-pilar Museum
Penulis: Kresno Yulianto
Penerbit: Wedatama Widya Sastra
Tahun terbit: 2016
Tebal: 307 halaman

Di saat langkanya buku museum, di pertengahan 2016 lalu hadir sebuah buku berjudul Di Balik Pilar-pilar Museum. Buku ini ditulis oleh Kresno Yulianto, pengajar Museologi di Departemen Arkeologi FIB UI dan diterbitkan oleh Wedatama Widya Sastra. Sejak lama Kresno Yulianto aktif di organisasi permuseuman. Saat ini ia menjawab Wakil Ketua AMIDA (Asosiasi Museum Indonesia Daerah) DKI Jakarta, Paramita Jaya (Perhimpunan Antarmuseum se-Jakarta Raya).

Buku ini merupakan kumpulan tulisan atau makalah yang pernah disajikan dalam berbagai kegiatan di Jakarta dan luar Jakarta.  Pada dasarnya isi buku terbagi atas empat topik, yakni (1) Museum sebagai lembaga pelayanan publik; (2) Museum dan publik; (3) Museum dan marketing; dan (4) Museum dan organisasi profesi.

Persoalan manajemen museum, museum dan humas, serta peningkatan SDM Museum Bahari dibahas dalam topik “Museum sebagai lembaga pelayanan publik”. Pada topik ini dibahas juga museum sebagai sarana pendidikan dan tujuan rekreasi yang menyenangkan dan koleksi museum sebagai sumber pendidikan hubungan antarbangsa.

Topik “Museum dan publik” membahas tiga tema. Pertama, Kampanye museum: upaya meningkatkan apresiasi publik terhadap museum. Kedua, Manajemen lingkungan sekitar museum melalui pemberdayaan masyarakat (studi kasus: Museum Tekstil). Ketiga, Museum dan peranserta masyarakat (Catatan untuk Museum Trowulan).

Topik “Museum dan marketing” membahas museum dan promosi; Gerakan Nasional Cinta Museum: upaya melepaskan museum dari krisis persepsi publik; analisis kepuasan pengunjung museum: perlukah dilakukan?; mengelola hubungan dengan pengunjung museum; museum dan komunikasi pemasaran; dan logo museum sebagai corporate identity museum.

Topik terakhir “Museum dan organisasi profesi” membahas museum dan budaya organisasi. Sebagai aktivis di oraganisasi museum, tentu saja yang diulas Paramita Jaya.

Buku Di Balik Pilar-pilar Museum memiliki tebal 307 halaman. Di dalamnya dilengkapi gambar-gambar untuk menambah pengertian dunia permuseuman. Juga daftar museum-museum di wilayah Jakarta, meskipun ada sedikit kesalahan dan belum lengkap.

Buku ini tersedia di pasaran. Silakan hubungi toko-toko buku terdekat. Isinya dipastikan sangat membantu pemahaman para pencinta museum.

Penulis: Djulianto Susantio


Tanggapan

  1. Buku menarik!

  2. Bagaimana cara mendapatkan buku ini? Bisakah kmi membelinya?

  3. Bagaimana cara mendapatkan buku ini? Bisakah kmi membelinya?


Tinggalkan komentar

Kategori